Breaking News:

Polri Vs TNI! Beda Tanggapi Isu Makar, Wiranto Akhirnya Bertindak!

Pemanggilan ini untuk membahas perbedaan pandangan antara kedua pimpinan institusi soal upaya makar terhadap pemerintahan Joko Widodo - Jusuf Kalla.

Editor: Tinwarotul Fatonah
KOMPAS.com/KOLASE/TRIBUNWOW.COM
Kepala Polri Tito Karnavian, Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo 

TRIBUNWOW.COM - Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto mengaku akan segera memanggil PanglimaTNI Jenderal Gatot Nurmantyo dan Kepala Polri Tito Karnavian.

Pemanggilan ini untuk membahas perbedaan pandangan antara kedua pimpinan institusi soal upaya makar terhadap pemerintahan Joko Widodo - Jusuf Kalla.

"Nanti akan saya kumpulkan untuk menjawab pertanyaan ini," kata Wiranto di Jakarta, Sabtu (6/5/2017).

Dalam talkshow "Rosi" yang tayang di Kompas TV, Kamis (4/5/2017) malam, Gatot menyebut upaya makar tidak akan mungkin dilakukan kelompok Islam untuk menjatuhkan pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Diisukan Terlibat Makar, Jawaban Panglima TNI soal Tudingan Kudeta Jokowi JK Sungguh Mengejutkan

Gatot menilai, adanya kabar soal upaya makar dalam aksi unjuk rasa bela agama itu adalah berita bohong atau hoax untuk menakuti rakyat Indonesia.

Dia merasa tersinggung dengan adanya informasi yang berkembang di masyarakat, yang mengaitkan aksi umat Islam dengan upaya kudeta pemerintahan Presiden Jokowi.

Padahal sebelumnya, pihak kepolisian sudah menangkap sejumlah orang yang dituduh akan melakukan upaya makar terhadap pemerintah.

Panglima TNI Sebut Upaya Makar Hoax, Polri: Sudah Memenuhi Prosedur dan Ada Bukti

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto enggan mengomentari pernyataan Gatot. Namun ia mengatakan, hingga saat ini proses penyidikan kasus dugaan makar masih bergulir di Polda Metro Jaya.

Penangkapan pertama terjadi pada 2 Desember 2016, saat aksi Bela Islam 212 digelar.

Saat itu polisi menangkap Ahmad Dhani, Eko, Adityawarman, Kivlan Zein, Firza Huzein, Rachmawati Soekarnoputri, Ratna Sarumpaet, Sri Bintang Pamungkas, Jamran dan Rizal Kobar.

Penangkapan kedua dilakukan pada 30 Maret 2017.

Penangkapan dilakukan menjelang aksi damai 31 Maret atau yang lebih dikenal 313.

Orang-orang yang ditangkap yaitu Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al-Khaththath dan empat orang lain berinisial ZA, IR, V, dan M. (Kompas.com/Ihsanuddin)

Sumber: Kompas.com
Tags:
WirantoGatot NurmantyoTito Karnavian
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved