Breaking News:

4 Fakta 'Kartu Jakarta Jomlo' Anies-Sandi, Nomor 4 Bikin Pede Ketemu Calon Mertua!

Akan segera memimpin DKI Jakarta, Anies-Sandi mulai mencicil janjinya saat kampanye.

Penulis: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
Instagram
Pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno 

TRIBUNWOW.COM - Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan - Sandiaga Uno bakal memimpin ibukota mulai Oktober 2017 mendatang.

Saat ini, sejumlah janji yang pernah dilontarkan keduanya di masa kampanye pun mulai direalisasikan.

Salah satunya adalah 'Kartu Jakarta Jomlo'.

Tak Terduga! Anies-Sandi Kalahkan Rekor Jokowi-Ahok

Sebelumnya, Anies dan Sandi menerima gugatan di dunia maya tentang nasib para lajang.

Seorang pria yang mewakili jomlowan dan jomlowati menggugat pemerintah untuk membuat program khusus para jomlo.

Gugatan tersebut disampaikan lewat sebuah video yang diunggah dalam laman Instagram @opiniid, Kamis (13/04/2017).

Kece Badai, Pamer Gaya Rambut Saat Muda, Anies-Sandi Asli Ganteng!

"Pada tahun 2015, jumlah jomlo di Jakarta sampai 2,7 juta," ujar sang pria dalam video itu.

"Kalian obral program, tapi apa, Kami Dilupakan! Kalian ciptakan KJP dan KJP Plus.

Mana kartu cinta untuk kami? Kami juga butuh insentif untuk traktir gebetan sebungkus cilok.

Ahok-Djarot kalian ciptakan pasukan oranye. Mana pasukan pink? Kami juga butuh mak comblang untuk dapatkan jodoh.

Anies-Sandi kalian ciptakan rumah tanpa DP mana mas kawin tanpa DP kami juga butuh modal untuk hadapi calon mertua.

Saya mewakili jomblowan dan jomblowati. Menggugat agar kami diperhatikan.

Ini Seriuss!!," terang pria yang tak diketahui identitasnya dalam rekaman video gugatan tersebut.

Lewat sebuah video, Anies Baswedan pun menjawab gugatan tersebut.

Video itu diunggah ke akun Instagram @sandiuno.

"Sungguh kami Anies-Sandi sangat memperhatikan, apalagi memperhatikan warga Jakarta," kata Anies dalam video tersebut.

Anies dan Sandi pun menjanjikan "Kartu Jakarta Jomlo (KJJ)" bagi warga Jakarta yang belum memiliki pasangan.

"Dengan KJJ kamu bisa mendapat diskon perawatan rambut, mentoring cara menulis surat cinta, dan Insya Allah nanti kita buatkan buletin jomblo OK-OCE of the week," ungkap Anies.

"Cuma Kartu Jakarta Jomblo ini berlakunya jangka pendek kita inginnya sih 6 bulan. Tetapi lebih realistis 1 tahun,"

"Jadi Insya Allah kalau 1 (satu) tahun bisa menambah semangat, paling tidak tahun depan jangan ada perpanjangan kartu,"

Lantas, bagaimana sebenarnya mekanisme kartu yang dirancang pasangan nomor urut tiga ini?

Dihimpun Tribunwow.com, berikut fakta-fakta soal "Kartu Jakarta Jomlo" yang dirancang Anies dan Sandi:

1. KJJ bakal direalisasikan

Hasil perhitungan pemungutan suara menyebut pasangan Anies dan Sandi menang atas Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat.

Usai mengetahui hal ini, Sandiaga Uno pun meyakinkan ia dan Anies bakal betul-betul merealisasikan program KJJ.

"KJJ itu betul. KJJ itu yang kemarin menjadi salah satu agar suasana lebih teduh mendekati Pilkada," ujar Sandi di Is Plaza, Jakarta Timur, Minggu (30/4/2017), sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

2. Masa berlaku Kartu Jakarta Jomlo

Sandiaga menjelaskan harapannya terkait penggunaan KJJ.

Pria yang juga berprofesi sebagai pengusaha itu mengatakan KJJ diharapkan menjadi ajang silaturahmi bagi para lajang.

Terlebih dari itu, kartu ini rupanya hanya berlaku selama enam bulan saja.

Dalam kurun waktu tersebut jomlowan-jomlowati pun diharapkan mampu saling berkenalan.

"Itu kami rencananya luncurkan tapi enggak boleh lama, hanya boleh 6 bulan karena mestinya yang pegang KJJ itu menjadi ajang silaturahim, ajang taaruf aja," kata Sandi.

3. Kegiatan penunjang Kartu Jakarta Jomlo

Ada berbagai kegiatan yang bisa digunakan untuk menunjang kartu ini.

Sandiaga menjelaskan kegiatan tersebut bakal difokuskan di ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) atau ruang publik lain.

Sayang, ia belum bisa menjelaskan lebih detail soal rincian kegiatan terkait program ini.

4. Terintegrasi dengan program lain

KJJ bukanlah program tersendiri milik Anies dan Sandi.

Kartu ini merupakan salah satu bagian dari serangkaian program kerja pasangan ini.

Karenanya, Anies dan Sandi sengaja sengaja mengintegrasikan KJJ dengan program yang lain seperti program kewirausahaan One Kecamatan, One Center for Entrepreneurship (OK-OCE) dan program rumah dengan DP 0 rupiah.

"Mereka juga bisa dapat masuk ke dalam program OK-OCE, membangun networking."

Menurut Sandi, keterkaitan KJJ dengan program lainnya ini bisa menambah bekal pengetahuan, materi dan nilai diri para lajang.

Sehingga, mereka bisa lebih percaya diri saat menghadap calon mertuanya kelak.

"Dan rumah dengan DP 0 rupiah ini paling bagus buat anggota KJJ karena dengan kepemilikan rumah itu, mereka lebih bisa memberikan impresi yang positif kepada calon mertuanya," ucap Sandi. (Tribunwow.com/Dhika Intan)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Anies BaswedanSandiaga UnoDKI JakartaInstagram
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved