Korban Banjir Magelang Bertambah, 5 Orang Tewas dan 5 Hilang
Lokasi banjir bandang merupakan wilayah perbukitan di lereng Gunung Merbabu.
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM, MAGELANG - Korban banjir bandang di Dusun Nipis, Desa Sambungrejo, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (29/4/2017), bertambah.
Data yang diperoleh dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Magelang hingga pukul 20.30 WIB menyebutkan, korban meninggal bertambah satu orang atas nama Slamet (60), ditemukan petugas di bawah reruntuhan rumah.
"Slamet ditemukan sekitar jam 20.00 WIB dibawah reruntuhan bangunan," ujar Triyono, Petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Magelang, Sabtu malam.
Dengan demikian, korban tewas menjadi lima orang. Korban hilang juga bertambah jadi lima orang atas nama Mardiyah dan seorang anaknya, Deni (suami Aryanti), Fazia (anak sulung Aryanti); serta Ibu Par (pembantu Aryanti).
"Diduga korban hilang masih tertimbun material banjir bandang," kata Triyono.
Sementara itu, tercatat 3 orang luka berat.
Hingga berita ini ditulis, petugas masih melakukan proses pencarian di lokasi musibah, termasuk melakukan pendataan dampak material akibat banjir bandang yang terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.
Lokasi banjir bandang merupakan wilayah perbukitan di lereng Gunung Merbabu.
Beberapa hari terakhir kawasan tersebut diguyur hujan dengan intensitas tinggi.
BPBD Kabupaten Magelang telah membuka posko darurat di Dusun Temon, Desa Telogorejo, Kecamatan Grabah atau sekitar satu kilometer dari lokasi musibah.(Kompas.com/Kontributor Magelang, Ika Fitriana)