Pilgub DKI Jakarta
Prediksi hingga Bayangan Ahok Ketika Anies Baswedan dan Sandiaga Uno Menang Pilkada
Tak segan-segan, Ahok pun berkelakar saat membayangkan Anies-Sandi yang menang di Pilkada DKI Jakarta 2017.
Penulis: Tinwarotul Fatonah
Editor: Tinwarotul Fatonah
TRIBUNWOW.COM - Dari lima survei yang di rangkum TribunWow.com, 4 hasil survei menunjukkan elektabilitas Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat kalah dari Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Berikut hasil survei lima lembaga survei:
- SMCR
1. Ahok-Djarot 46,9 persen.
2. Anies-Sandi 47,9 persen.
- LSI Denny JA
1. Ahok-Djarot 42,7 persen.
2. Anies-Sandi 51,4 persen.
- Median
1. Ahok-Djarot 47,1 persen.
2. Anies-Sandi 49 persen.
- Charta Politika
1. Ahok-Djarot 47,3 persen.
2. Anies-Sandi 44,8 persen.
- Indokator Politik
1. Ahok-Djarot 47,4 persen.
2. Anies-Sandi 48,2 persen.
• Survei Prediksi Jakarta Bakal Dipimpin Orang Baru, Anies Ogah Terlena, Ahok Tak Ambil Pusing
Melihat hasil survei yang tidak sesuai harapan tak membuat Ahok berkecil hati.
Meski berkompetisi dengan Anies-Sandi, Ahok sebenarnya berteman dengan keduanya.
"Pada dasarnya kami ini teman, (hanya) suasana di bawah yang membuat seperti tidak berteman," ucap Ahok dalam acara silaturahmi dan deklarasi damai di kawasan Monas, Senin (17/4/2017), yang digelar oleh Polda Metro Jaya.
Tak segan-segan, Ahok pun berkelakar saat membayangkan Anies-Sandi yang menang di Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Kalau yang tiga menang, saham Saratoga naik," kata Ahok yang membuat Sandiaga tertawa.
Untuk diketahui, Saratoga merupakan perusahaan unggulan yang dimiliki Sandiaga Uno.
Sebelumnya, Ahok juga pernah mengungkapkan pengandaiannya ketika kalah di Pilkada DKI Jakarta.
• Bukannya Sedih, Begini Bayangan Ahok Saat Tak Jadi Gubernur Lagi
Jika Ahok kalah di pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017, maka beberapa hal ini akan dia lakukan.
Ahok mengatakan pernah membayangkan jika dirinya tak jadi gubernur lagi.
Dia menyatakan akan menjual tanah dan membeli mobil Range Rover jika dirinya tidak terpilih kembali menjadi Gubernur DKI Jakarta.
"Kalau anda pengin gubernur lain, saya puji Tuhan. Ngapain kerja pagi sampai malam urusin orang," kata Ahok, di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, pada 20 Januari 2017.
Pada kesempatan itu, Ahok mengaku sudah ditawari pekerjaan dengan gaji Rp 250 juta per bulan di luar bonus.
Ahok menyebut, hal itu tak didapatkannya ketika menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
• Ahok Bilang Ingin Jadi Komika Ketika Benar-benar Dipecat jadi Gubernur
Bahkan di satu kesempatan Ahok pernah mengutarakan keinginannya menjadi seorang komika.
Sebuah video berdurasi 5 menit yang diunggah akun YouTube bernama ILHAM news, Ahok dengan terang-terangan menyatakan diri ingin menjadi komika semisal tidak jadi pejabat lagi.
"Sebagai orang yang harus menghidupi keluarga, harus mikir ini. Kalau dipecat jadi gubernur, profesi apa?" kata Ahok dalam video yang diberi judul Stand Up ala Ahok Pejabat Ingin Jadi Komika.
"Ternyata profesi yang seperti politisi masuk TV, salah satunya adalah komika," ungkap Ahok dalam video yang diunggah pada 8 Februari 2016 lalu.
Sebelumnya Ahok juga mengatakan dalam acara tersebut kalau teman-teman komika ingin menjadi pemimpin, dirinya adalah pemimpin yang ingin jadi komika.
"Kalau tadi komika yang ingin jadi pemimpin, kalau ini pemimpin yang ingin menjadi komika sebetulnya," ucapnya disambut tawa penonton.
(TribunWow.com/Tinwarotul Fatonah)