Breaking News:

Penyanderaan Dalam Angkot

Astaga! 4 Cm Lagi Kenai Paru-paru, Pisau Perampok Ternyata Tikam Bocah Korban Sandera di Angkot

Ada fakta yang kembali terkuak terkait penyanderaan di dalam angkot di Jakarta Timur. Bocah dalam dekapan ibunya ternyata tertikam pisau penyandera.

Penulis: Rimawan Prasetiyo
Editor: Rimawan Prasetiyo
TWITTER/IST
Seorang pria menyandera penumpang angkot, ibu dan anak. 

TRIBUNWOW.COM, JAKARTA - Ada fakta yang kembali terkuak terkait penyanderaan di dalam angkot di Jakarta Timur. Bocah dalam dekapan ibunya ternyata tertikam pisau penyandera.

Drama penyanderaan dalam angkot T25 jurusan Rawamangun-Pulogebang yang kemudian berhenti di Kolong Fly Over, Jalan I Gusti Ngurah Rai, Buaran, Jakarta Timur, Minggu (9/4/2017) malam masih menarik perhatian publik.

Apalagi setelah korban, polisi dan warga yang membantu diundang Deddy Corbuzier dalam acara Hitam Putih Trans 7.

Aiptu Sunaryanto Bekuk Perampok di Angkot, Ternyata Begini Kondisinya Saat Pendidikan Menembak

Pada wawancara talkshow ini terkuak beberapa fakta baru yang sebelumnya tak muncul.

Empat centimeter lagi tikaman perampok kenai paru-paru bocah Daffa yang ada di dekapan sang ibunda, Risma Oktaviani (26).

Hermawan, tersangka pelaku penodongan dan penyanderaan penumpang angkot di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur, Minggu (9/4/2017) malam. Aksi Hermawan digagalkan oleh Aiptu Sunaryanto yang kebetulan melintas di jalan tersebut.
Hermawan, tersangka pelaku penodongan dan penyanderaan penumpang angkot di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur, Minggu (9/4/2017) malam. Aksi Hermawan digagalkan oleh Aiptu Sunaryanto yang kebetulan melintas di jalan tersebut. (Kompas.com/Akhdi Martin Pratama)

Saat itu Risma masih dalam ancaman pisau di lehernya oleh Hermawan.

Dalam acara Hitam Putih Risma yang ditanya oleh Deddy mengaku kaget anaknya kok bisa kena tikaman perampok, lantaran ia tak mengetahui kapan pisau tersebut mengenai tubuh anaknya.

Begini Nasib Rampok yang Nekat Menyandera Ibu-Anak dalam Angkot di Tengah Kerumunan Massa

Demikian juga dengan Aiptu Sunaryanto saat itu juga tak tahu pasti kapan pisau Hermawan menikam putra Risma.

Kemungkinan saat tembakan dilesakkan ke tangan perampok oleh Aiptu Sunaryanto tangan Hermawan 'liar' dan mengenai anak Risma.

Tikaman bahayakan nyawa

Tikaman Hermawan yang mengenai anak Risma 'membahayakan'.

Menurut Risma tikaman yang mengenai anaknya hampir saja mengancam nyawa.

Seperti disampaikan oleh dokter yang menangani anaknya, Risma menyampaikan kalau jarak tinggal 4 cm ujung pisau kenai paru-paru.

Sempat Takut Sebelum Tembak Penyandera Ibu dan Anak dalam Angkot, Aiptu Sunaryanto Lakukan Hal Ini

Andai saja pisau tersebut kenai paru-paru efeknya fatal.

Tak hanya Daffa anak Risma, seorang warga pengemudi ojek online yang saat peristiwa tersebut mencoba meraih tangan Hermawan harus tersayat pisau pelaku.

Beberapa saat ketika Aiptu Sunaryanto berhasil menembak tangan pelaku, dari kaca angkot samping yang pecah pria tersebut meraih tangan Hermawan yang memegang pisau.

Tangan pria tersebut tersayat hingga kenai daging dan sampai tulang.

Capture rekaman video penyanderaan dalam angkot di kawasan Buaran, Jakarta Timur, Minggu (9/4/2017) malam
Capture rekaman video penyanderaan dalam angkot di kawasan Buaran, Jakarta Timur, Minggu (9/4/2017) malam (YOUTUBE)

Bayangkan bagaimana tajamnya pisau yang dibawa Hermawan.

Alasan Hermawan menodong

Fakta mengejutkan lain yang sekiranya belum muncul adalah alasan Hermawan hingga residivis kambuhan ini nekat kembali berbuat kejahatan.

Fakta-fakta Terkait Penyanderaan Ibu dan Anak Dalam Angkot di Buaran

Hermawan menodong Risma lantaran panik massa berkerumun dan ia khawatir jadi sasaran amuk massa.

Melalui tayangan wawancara beberapa stasiun televisi dan kini menyebar di berbagai kanal YouTube, alasan Hermawan menodong sangat mengejutkan.

Hermawan mengatakan kalau ia menodong penumpang karena ia butuh duit untuk judi. (TribunWow.com/Rimawan Prasetiyo)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Kasus PenyanderaanJakarta TimurAiptu Sunaryanto
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved