Pembantaian Keji di Medan
Berbanding Terbalik! Melihat Profesi dan Kepribadian Andi Lala Tak Disangka Kejam Bunuh Sekeluarga
Penangkapan Andi Lala yang diduga telah menghabisi satu keluarga, menggemparkan tetangga dekatnya.
Penulis: Tinwarotul Fatonah
Editor: Tinwarotul Fatonah
TRIBUNWOW.COM - Penangkapan Andi Lala yang diduga telah menghabisi satu keluarga, menggemparkan tetangga dekatnya.
Bagaimana tidak, Andi yang masih punya hubungan keluarga dengan keluarga korban, Riyanto sempat melayat bersama keluarga besarnya di rumah duka Mabar, Medan Deli, Minggu (9/4/2017).
Hubungan keluarga itu berasal dari mertua Andi Lala, Reni Safitri yang merupakan sepupu Sri Ariyanti, istri dari Riyanto.
Berdasarkan keterangan tetangga dekat sekaligus teman Andi Lala, seperti diberitakan Tribun Medan, polisi datang pada Minggu (9/4/2017) malam, sekitar pukul 19.00 WIB.
"Polisi bilang Andi Lala terduga pelaku pembunuhan, makanya saya kaget karena Andi rajin salat ke masjid sekaligus aktif di remaja masjid,” ujar Tukino (33), teman sekolah Andi Lala, sekaligus tetangga, saat berbincang-bincang bersama Tribun-Medan.com, Selasa (10/4/2017) siang.
• 7 Fakta Tragedi Pembunuhan Satu Keluarga di Medan
Sosok Andi yang dikenal rajin beribadah sekaligus aktif di setiap kegiatan masyarakat seperti rutin hadir ke acara pengajian, membuat Tukino merasa tercengang mendengar kabar tersebut.
Kekecewaan warga juga karena melihat Andi aktif dalam kegiatan sosial di kampung.
Meskipun kecewa, ia merasa prihatin dan menyesalkan perbuatan yang dilakukan temannya tersebut.
“Saya heran kenapa keji kali, kok tega membunuh orang satu keluarga. Kalau liat keadaan Kinara (4) rasanya sedih kali. Benar-benar kecewa saya bila benar Andi Lala yang membunuh,” katanya.
Lanjutnya, Andi Lala juga bukan seorang pengangguran.
Ia memiliki kerjaan tetap sebagai tukang las dan terkadang menyewakan tenda pesta pernikahan.
• Merinding! Ini Permintaan Sederhana Ibunda Korban Pembunuhan di SMA Taruna Nusantara
Keluarga Andi Lala ini memang dikenal sebagai keluarga yang baik, seorang tetangga juga menceritakan sosok mertua Andi yang masih bersaudara dengan keluarga korban.
“Reni ini istri solehah, baik sekali, memakai kerudung ke mana-mana. Dipukuli suaminya pun sabar, sebelum kejadian mereka sempat ribut dan para tetangga dengar,“ kata Rohaya, tetangga lainnya.
“Biasanya ikut pengajian dan pegang uang kas pengajian dan kemalangan, Reni juga anggota perwiritan Al Ikhlas di kampung ini,“ tambah dia.
“Kalau dipukuli suaminya Reni enggak pernah melawan, dia diam saja. Reni orangnya tertutup tidak banyak bicara. Kawan dekat sini, yang ada depot air minum keluarganya semua,“ kata dia.
• Karena Persoalan Tanah Warisan, Kakak Kandung Tega Tembak Adik
Cekcok soal warisan
Terungkap dari Tukino, warga sering mendengar mertua Andi Lala dan istri Riyanto cekcok masalah harta warisan.
"Tersiar kabar keluarga Reni meminta bagian dari penjualan tanah ganti rugi pembangunan jalan tol Medan-Tebingtinggi," katanya.
"Mungkin karena saudara itu kali ya, karena kepling ditanyain tidak ada cekcok tapi kok tiba-tiba ada pembunuhan satu keluarga," imbuhnya.
Ia mengatakan sebelum kejadian sempat terjadi ribut antara Andi dan Reni, dan warga sekitar mendengar.
Sebelumnya terjadi tragedi berdarah hingga menewaskan satu keluarga Riyanto beserta istrinya Sri Riyani, 2 anak (Syifa Fadillah Hinaya dan Gilang Laksono) serta mertua Riyanto, Maryani (60).
Pelaku diduga dilakukan oleh tiga orang yang diotaki oleh Andi Lala alias Andi Matalata, datang ke rumah korban Ryanto di Jalan Mangaan I Kel. Mabar Kec. Medan Deli Kota Medan, Minggu (8/4/2017) dini dari. (TribunWow.com/Tinwarotul Fatonah)