Breaking News:

7 Fakta Mengejutkan Tewasnya Siswa SMA Taruna Nusantara Magelang, Nomor 3 Bikin Merinding!

Korban bernama KW (14) ini ditemukan tak bernyawa di kamar asramanya, di Barak G17 Kompleks SMA Taruna Nusantara, Magelang, sekitar pukul 04.00 WIB.

Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Wulan Kurnia Putri
Tribun Jogja
SMA Taruna Nusantara 

TRIBUNWOW.COM - Seorang siswa SMA Taruna Nusantara (TN) Magelang ditemukan meninggal dalam keadaan berlumuran darah pada, Jumat (31/3/2017).

Korban bernama KW (14) ini ditemukan tak bernyawa di kamar asramanya, di Barak G17 Kompleks SMA Taruna Nusantara, Magelang, sekitar pukul 04.00 WIB.

Berikut ini fakta-fakta yang berhasil dihimpun oleh Tribunwow.com terkait peristiwa tewasnya siswa SMA Taruna Nusantara ini!

1. Polisi Amankan Beberapa Bukti

Dilansir dari Tribun Jogja, polisi sudah mengamankan beberapa bukti dari tempat kejadian (TKP) tewasnya seorang SMA Taruna Nusantara kelas 10 berinisiak KW (14) ini.

Hal ini disampaikan oleh Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono di Mapolres Magelang, Jumat (31/3/2017)

Satu dari beberapa bukti itu adalah pisau dapur.

Maknyus! Inovasi Makanan yang Bikin Orang Geleng-Geleng Heran

Selain itu, polisi juga mengamankan pakaian dan celana yang dibuang ke tempat sampah.

Pisau yang didapat polisi pun diambil dari tempat pisau tersebut dibuang, airnya juga diangkat dan kemudian percikan darah di TKP pun juga diambil oleh pihak kepolisian.

2. Diduga Pembunuhan

Tubuh korban yang bersimbah darah ini ditemukan oleh pengasuh membangunkan siswa di Barak G17 untuk melakukan salat subuh.

Saat menyisir Barak G17, didapati korban di dalam barak kamar 2B.

Ketika itu, korban sudah dalam keadaan terluka bersimbah darah.

Diduga kuat, KW dibunuh oleh seseorang yang hingga saat ini masih dicari oleh petugas kepolisian.

3. Luka Sobek di Leher Korban

KW (14) tewas di dalam barak karena luka tusukan benda tajam di lehernya.

Kapolda menyebut luka tersebut terbuka sepanjang 10 sentimeter.

Maka dari itu pihak kepolisian menduga kuat bahwa kejadian ini adalah sebuah pembunuhan.

4. Jumlah Saksi yang Akan Diperiksa

Polisi sudah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi untuk bisa mengetahui siapa pelaku dan motif dari pembunuhan ini.

Saat ini kasus ditangani oleh Polda Jawa Tengah dan Polres Magelang.

Sudah ditetapkan 12 saksi yang tengah diperiksa.

12 saksi tersebut terdiri dari delapan orang siswa dan empat orang pamong SMA Taruna Nusantara.

5. Korban Langsung Dimakamkan

Jenazah korban langsung dimakamkan di pemakaman Giriloyo, Magelang, Jumat (31/3/2017).

Sejumlah persiapan dan karangan bunga pun tampak telah ada di komplek pemakaman yang ada di depan Akmil Magelang.

Keluarga korban pun sudah diberi kabar untuk langsung melakukan perjalanan ke Magelang untuk menghadiri pemakaman sang putra.

6. SMA Taruna Nusantara Berduka

Pihak SMA Taruna Nusantara belum bisa memberikan keterangan banyak terkait dengan dugaan kasus pembunuhan siswa kelas 10 ini.

Humas SMA Taruna Nusantara, Cecep Iskandar, mengatakan bahwa pihak sekolah masih menunggu konfirmasi dari tindak lanjut penanganan polisi.

Ia juga mengatakan bahwa pihak SMA Taruna Nusantara sedang berduka atas kematian KW.

Cecep tidak bisa berkata banyak mengenai kasus ini dan menyerahkan seluruhnya kepada kepolisian.

Ia mengaku pihak sekolah tidak mengetahui sama sekali kenapa dan apa yang terjadi dan memilih menunggu kabar dari pihak yang berwenang yang menyelidiki kasus ini.

7. Korban Dikenal Sosok yang Pendiam dan Tak Banyak Tingkah

KW (14) merupakan siswa kelahiran Jakarta, 24 September 2002.

Informasi tewasnya KW pun langsung menyebar melalui pesan singkat.

KW tinggal di Jalan Sumarsana nomor 12 RT 3/4 Kelurahan Merdeka, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung.

Tim Tribun langsung melakukan pemantauan di rumah tersebut.

Namun kondisi rumah di komplek tentara itu terlihat sepi.

Hanya mobil Daihatsu Taruna yang terparkir di halaman tersebut.

Keren! Aktor Ini Pamer Penghargaan dari PARFI Atas Pengabdiannya

Diketahui, rumah tersebut dihuni paman korban bernama Amru.

Amru pun tidak ada di rumah lantaran langsung berangkat ke Magelang mengecek kabar tersebut.

Wawan, pekerja rumah tersebut yang ditemui mengatakan, bahwa keluarga KW tak lagi tinggal di Jalan Sumarsana sejak lama.

Keluarga KW kini tinggal di Komplek Hankam nomor 26 Kelapa Dua, Jakarta.

Meski Wawan mengaku tak begitu banyak mengenal soal KW, menurutnya KW merupakan sosok yang pendiam dan tidak banyak tingkah.

Sejauh ini, kasus masih terus diperiksa oleh pihak kepolisian

"Didoakan saja karena ini kasus yang memprihatinkan kita semua ya, kita ikut berduka semua, karena korban masih anak-anak. Masih usia 15 tahun" ujar Kapolda. (TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)

Sumber: Tribun Jogja
Tags:
SMA Taruna NusantaraMagelangTribunWow.com
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved