Breaking News:

Mengejutkan! Dua Pihak Ini Larang Anak Buahnya Ikut Aksi 313! Berikut Alasannya!

Di balik santernya rumor aksi 313 yang akan digelar pada Jumat (31/3/2017), tenyata ada beberapa pihak yang menolak acara tersebut.

Penulis: Galih Pangestu Jati
Editor: Galih Pangestu Jati
KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG
Umat muslim mengikuti aksi 212 di depan Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (21/2/2017) 

TRIBUNWOW.COM - Di balik santernya rumor aksi 313 yang akan digelar pada Jumat (31/3/2017), tenyata ada beberapa pihak yang menolak acara tersebut.

Tidak hanya menolak, bahkan ada beberapa pihak yang melarang anak buahnya untuk mengikuti aksi tersebut.

Dilansir dari Kompas.com, salah seorang yang melarang anak buahnya untuk mengikuti aksi damai ini adalah Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono.

Baca: Tak Hanya Dahsyat, KPI Juga Pernah Hentikan 5 Program Televisi ini!

Secara tegas, ia mengatakan bahwa ia melarang semua Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk mengikuti aksi ini.

Apabila ada anak buahnya yang mengikuti aksi ini, ia tidak segan-segan untuk memberikan Surat Peringatan (SP).

"PNS tidak (boleh) kami ikutkan (aksi 313). Kalau ikut, dia akan terima SP saja," kata Sumarsono, di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (29/3/2017).

Lebih lanjut ia mengimbau agar PNS DKI Jakarta untuk tetap melayani masyarakat sebagai abdi negara.

Selain itu, sikap tegas untuk melarang anak buahnya untuk mengikuti aksi ini adalah Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Sijadj.

Dalam satu kesempatan, ia dengan tegas menolak aksi tersebut.

Baca: Terkait Aksi 313, Para Tokoh Politik Berlomba Buka Suara! Apa Kata Mereka?

"Enggak perlu. Mau pilih Ahok (Basuki Tjahaja Purnama) silakan. Enggak senang, enggak usah dipilih. Pilih Anies (Baswedan) silakan. Enggak seneng enggak usah dipilih, begitu aja, ngapain (aksi)," kata Said Aqil saat ditemui di Masjid Istiqlal, Jakarta, Selasa (28/3/2017) kepada Kompas.com.

Kemudian, ketika ditanya apakah ia melarang warga NU untuk mengikuti aksi 313, ia menjawab dengan tegas bahwa ia melarang warga NU mengikuti aksi tersebut.

"Dari dulu larangannya, enggak perlu ada aksi," ujar dia singkat kepada Kompas.com.

Sebelumnya, beredar rumor bahwa pada Jumat (31/3/2017), Forum Umat Islam (FUI) dan beberapa organisasi keagamaan akan menggelar aksi damai.

Dalam aksi ini, mereka akan menuntut pencopotan Gubernur Nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sebagai gubernur DKI Jakarta karena statusnya sebagai tersangka.

Aksi ini akan dimulai dengan salat Jumat berjamaah di Masjid Istiqlal dan akan bermuara ke Istana Merdeka. (Kompas.com/TribunWow.com/Galih Pangestu J)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Masjid IstiqlalSaid Aqil SiradjIstana Merdeka
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved