Pilgub DKI Jakarta
Gara-gara Datang ke Posyandu, Istri Ahok Diduga Lakukan Pelanggaran
Panwascam membuat temuan dugaan pelanggaran penggunaan fasilitas pemerintah (posyandu) oleh istri calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
Editor: Tinwarotul Fatonah
TRIBUNWOW.COM - Pembagian sumbangan bubur dan biskuit untuk anak membuat sebagian warga Cipinang Melayu merasa keberatan.
Alasannya dalam acara pembagian sumbangan tersebut turut hadir istri calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Veronica Tan.
Awalnya acara pembagian sumbangan dari Partai Nasdem di Cipinang Melayu, Jakarta Timur, pada Kamis (16/3/2017), tidak ada informasi yang menyebut bahwa Veronica akan hadir.
Baca: Postingan Ahok Mengungkap Rahasia Mengejutkan Veronica Tan di Rusunawa

Partai Nasdem merupakan salah satu parpol pengusung Ahok dan pasangan cawagubnya, Djarot Saiful Hidayat.
Mereka pun akhirnya melapor kepada Panwascam Makasar.
Ketua Panwaslu Jakarta Timur Sahrozi mengatakan, pihaknya menemukan adanya dugaan pelanggaran.
"Veronica Tan itu datang ke kegiatan Posyandu RW 04 Kelurahan Cipinang Melayu. Di situ awalnya ada informasi kalau Partai Nasdem akan memberikan sumbangan buat Posyandu, kemudian diterima salah satu kader Posyandu," ujar Sahrozi di Hotel Oasis Amir, Jakarta Pusat, Selasa (21/3/2017) malam.
Baca: Penampilan Istri Ahok Saat Jenguk Julia Perez Curi Perhatian
Apalagi pada hari H, Veronica datang bersama beberapa warga yang diketahui warga dari luar daerah memakai baju identitas, kotak-kotak.
"Kemudian panwascam membuat temuan dugaan pelanggaran. Dugaannnya menggunakan fasilitas pemerintah (posyandu)," ucap Sahrozi.
Untuk membuktikan dugaan pelanggaran tersebut, Panwaslu Jakarta Timur akan memanggil liaison officer (LO) Partai Nasdem yang hadir saat pembagian sumbangan dan lurah Cipinang Melayu untuk dimintai klarifikasi.
Panwaslu Jakarta Timur akan memastikan apakah LO dari Partai Nasdem tersebut merupakan bagian dari tim kampanye Ahok-Djarot.
Baca: Annisa Pohan Melengos, Netizen Bandingkan dengan Istri Ahok

Sementara untuk pemanggilan lurah Cipinang Melayu, Panwaslu Jakarta Timur akan memastikan apakah kegiatan posyandu tersebut merupakan bagian dari program pemerintah dan apakah pihak kelurahan sebelumnya telah berkoordinasi terkait kehadiran Veronica.
"Kami nanti lihat niatnya datang ke situ apa, ini kan dalam masa kampanye. Apalagi dia itu ibu gubernur, datang ke situ kan pasti ada maksud. Maksud ini yang kami gali," kata Sahrozi. (Kompas.com/Nursita Sari)