Wow! Baru Beberapa Hari Tayang, Beauty and The Beast Mendapat Hasil yang Mencengangkan!
Penikmat film pasti sudah menonton film Beauty and The Beast. Dalam waktu beberapa hari, film ini
Penulis: Ekarista Rahmawati Putri
Editor: Galih Pangestu Jati
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Penikmat film pasti sudah menonton film Beauty and The Beast.
Siapa sangka hanya selang beberapa hari setelah jadwal pemutaran perdananya, film ini sukses menduduki peringkat atas di Box Office.
Beauty and The Beast tayang perdana pada 16 Maret 2017.
Film remake dari Disney yang dibintangi oleh Emma Watson dan Dan Steven ini ternyata mencetak rekor rating besar di AS dan Britania Raya, menurut The Hollywood Reporter.
Baca: Alasan Raffi Ahmad Susah Ketemu Keluarga, Setiap Hari Berangkat Pagi Pulang Pagi
Sampai saat ini, film ini sudah menghasilkan $170 juta dollar AS di Amerika Serikat.
Sementara itu, penghasilan globalnya diperkirakan mencapai $350 juta dollar.
Pencapaian ini menempatkan film ini menjadi Top 5 rekor box office hanya dalam waktu singkat.
Film yang distradarai Bill Condon ini akhirnya mengalahkan Finding Dory yang juga membuat peringkat mencengangkan tahun lalu.
Dilihat dalam sejarah, film ini juga menduduki peringkat ketujuh dalam peringkat biggest opening (pembukaan terbesar).
Dilihat dari film live-action remakes-nya Disney, Beauty and The Beast bisa mengalahkan Alice in Wonderland yang hanya menghasilkan $116.1 juta saat pembukaan.
Baca: Mengenal Komunitas Pecinta Kiai Sholeh Darat
"Hal ini merupakan kekayaan yang ternilai. Ketika terjadi ketidakpastian di negara ini, dan di seluruh dunia, saya pikir film ini memberi orang rasa suka cita dan kenyamanan," ujar David Hoberman, produser Beauty and the Beast, sperti dikutip dari The Hollywood Reporter.
Perolehan yang tak terduga ini memang mengejutkan mengingat sebelum tayang, film ini menimbulkan banyak kontroversi di berbagai negara.
Kontroversi menyeruak karena berita adanya karakter gay dalam film ini.
Negara Rusia memberi rating dewasa untuk film ini, sedangkan Disney menarik peredaran film ini dari Malaysia karena lembaga sensor Malaysia memotong adegan yang terdapat unsur LGBT di dalamnya. (Cosmopolitan/ The Hollywood Reporter/ TribunWow/ Ekarista Rahmawati P.)
