Breaking News:

Terungkap! Pengakuan Neneng Tentang Penilaian Almarhumah Hindun Terkait Kinerja Ahok

Calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menengok kediamanan almarhumah Hindun (78) di Jalan Karet Karya, RT 009 RW 02, Karet Setiabu

Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Wulan Kurnia Putri
Kolase / Istimewa
Ahok dan Neneng 

TRIBUNWOW.COM - Calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengunjungi kediamanan almarhumah Hindun (78) di Jalan Karet Karya, RT 009 RW 02, Karet Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (13/3/2017).

Baca: Waduh! Gubernur Jawa Tengah Berani Melawan Perintah Presiden Jokowi?

Kabarnya, almarhumah dilarang untuk disalatkan di musala sekitar tempat tinggalnya.

Usai mengunjungi keluarga almarhumah Hindun, Ahok mengungkapkan bahwa dirinya menitipkan doa supaya Hindun dilapangkan jalan kuburnya.

Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengunjungi rumah almarhumah Hindun binti Raisman (78), di Jalan Karet Karya, Jakarta Selatan, Senin (13/3/2017) pagi
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengunjungi rumah almarhumah Hindun binti Raisman (78), di Jalan Karet Karya, Jakarta Selatan, Senin (13/3/2017) pagi (Wartakota/Faisal Rapsanjani)

"Saya titip doa supaya dilapangkan jalan kuburnya Bu Hindun," kata Ahok kepada wartawan, seperti yang dikutip dari Tribunnews.com.

Ahok juga mengungkapkan agar peristiwa serupa tak terulang dan tak dipolitisir.

Baca: Wali Kota Ganteng Ini Posting Foto Artis Thailand yang Bikin Heboh Netizen, Apa yang Salah?

"Saya kira sudah banyak imbauan. Saya kira sudahlah kita ikutin ajaran agama saja yang benar. Jangan dipolitisir," katanya.

Ia berharap pemberitaan mengenai peristiwa ini tak dibesar-besarkan.

"Teman-teman media juga jangan tulis lagi. Tutup saja kasus ini. Ini adalah hal yang memalukan buat bangsa kita. Gak usah cerita-cerita lagi lah. Yang penting sekarang kita doakan supaya almarhumah dilapangkan jalan kuburnya," ujar Ahok.

Hindun Adalah penggemar Ahok

Putri bungsu almarhumah, Sunengsih alias Neneng mengungkapkan bahwa ibunya adalah penggemar Ahok.

Baca: Wow. Lee Teuk Super Junior Ke Jakarta! Ini Alasannya

Ibunya mengangumi Ahok karena menggaratiskan biaya sekolah.

Hindun mengetahui hal tersebut dari cucunya yang duduk di bangku kelas 1 SMP.

Cucunya tersebut tak lagi membayar biaya sekolah sejak 2012 lalu.

Sunengsih alias Neneng (47) tengah memegang foto mendiang Hindun bin Raisan (77). Jenazah Hindun pada 3 Maret lalu tidak dishalatkan di mushalla Al Mukmin, di wilayah Karet, Setiabudi, Jakarta Selatan. Neneg meyakini hal itu karena sang ibunda adalah pendukung pasangan Basuki Tjahaja Purnama - Djarot Saiful Hidayat
Sunengsih alias Neneng (47) tengah memegang foto mendiang Hindun bin Raisan (77). Jenazah Hindun pada 3 Maret lalu tidak dishalatkan di mushalla Al Mukmin, di wilayah Karet, Setiabudi, Jakarta Selatan. Neneg meyakini hal itu karena sang ibunda adalah pendukung pasangan Basuki Tjahaja Purnama - Djarot Saiful Hidayat (Tribunnews.com/Nurmulia Rekso Purnomo)

Hindun juga mengagumi Ahok karena telah meminimalisir banjir di Jakarta.

"Ibu saya juga tahu kalau banjir sekarang sudah berkurang, ibu saya kan masih suka nonton TV," kata Neneng.

Baca: Edan! Bison dari Chelsea Resmi Perkuat Skuat Persib

Selain itu, Neneng juga mengaku bahwa ibunya memilih Ahok-Djarot karena pasangan tersebut didukung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Suami Hindun adalah penggemar berat PDIP dan Bung Karno, sehingga hal itu mempengaruhi pilihan politik Hindun.

"Jadi ibu saya ya namanya istri, dia ikut suami," kata Neneng.

(Tribunwow.com/Fachri Sakti Nugroho)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)Djarot Saiful Hidayat
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved