Mengenang Tommy Page Sejak 'Kerja Kasar' di Klub Malam hingga Deretan Karya Hebat Musiknya

TRIBUNWOW.COM - Kabar meninggalnya penyanyi legendaris Tommy Page membuat penikmat musik dunia berduka, Jumat (3/3/2017).

Menurut informasi yang beredar, meninggalnya Tommy Page bunuh diri lantaran depresi yang dialaminya beberapa tahun ini.

Penyanyi yang terkenal di masa '90-an ini karyanya memang lebih dikenal di Asia meskipun lagunya juga sempat memuncaki tangga lagu di Billboard, Amerika Serikat.

Baca: Tommy Page Sempat ke Candi Prambanan namun Gagal ke Rumah Jokowi, Ini Penyebabnya

Belum mengenal sosok penyanyi ini? Berikut rangkuman informasi mengenai Tommy Page yang sudah dikumpulkan TribunWow.com.

Simak selengkapnya!

Tommy Page lahir pada tanggal 24 Mei 1970 dan memiliki nama lengkap Thomas Alden Page.

Ia adalah seorang penyanyi sekaligus penulis lagu yang berasal dari Amerika Serikat.

Namanya terkenal di tahun 1990 karena singlenya yang berjudul 'I'll Be Your Everything' menjadi hits terbaik pada masanya.

Karir
Saat masih berusia 16 tahun, Page pernah bekerja sebagai petugas ruang ganti di sebuah klub malam New York yang bernama Nell's.

Ia bertugas untuk merapikan mantel bintang-bintang terkenal seperti Whitney Houston, Rob Lowe, dan The Beastie Boys.

Pekerjaan tersebut memberi kesempatan Page untuk menampilkan demo rekamannya kepada DJ yang ada di klub tersebut yang kemudian demo rekaman tersebut dipakai dan diperdengarkan sebagai musik campuran di klub tersebut.

Baca: Pernah Jalin Kerja Sama, Begini Reaksi Grup NKOTB terhadap Kematian Tommy Page

Rekaman tersebut ternyata mengesankan, sehingga Page diperkenalkan ke pendiri Sire Records, Seymour Stein, yang juga merupakan label rekaman dari Madonna dan Ramones.

Pada usia 18 tahun, ia diminta untuk menulis lagu tema untuk film Shag yang kemudian dirilis sebagai single pertamanya.

Debut album Self-Titled Page dirilis oleh Sire/Warner Bros. Rekaman dilakukan pada November 1988 dan berisi lagu-lagu hits lainnya seperti 'A Zillion Kisses', 'Turning Me On', 'I Think I'm In Love' dan 'A Shoulder to Cry On'.

Album berikutnya yang berjudul 'Paintings in My Mind', album yang didedikasikan untuk neneknya, itu menjadi single nomor satu di Amerika Serikat berkat lagunya yang berjudul 'I'll Be Your Everything'.

Baca: Inilah 5 Hal Menarik terkait Tommy Page yang Mungkin Tidak Anda Ketahui, No 5 Mengejutkan!

Lagu tersebut ditulisnya bersama boyband New Kids on The Block (NKOTB).

Single-single lainnya yang hasil kolaborasinya bersama NKOTB di album tersebut adalah 'When I Dream of You' dan 'Turn on The Radio'. Dalam album tersebut juga ada lagu yang Page berduet dengan penyanyi Freestyle Latin bernama Sa-Fire, lagu tersebut berjudul 'Don't Give Up on Love'.

Page dan Sa-Fire menulis lagu tersebut bersama-sama.

Album ketiga Page berjudul 'From the Heart', dalam albumnya kali ini, suara Page terdengar lebih klimaks dibandingkan albumnya yang lain.

Baca: Nggak Disangka! Ternyata Ini Penyebab Tommy Page Meninggal Dunia

Dalam album ini, nuansa orkestra terdengar lebih jelas. Album ini terinspirasi dari tren musik dari Wilson Phillips.

Single pertama dari album ini adalah 'Whenever You Close Your Eyes' yang bekerja sama dengan Michael Bolton dan Diane Warren.

Single-single berikutnya yang rilis adalah 'Under the Rainbow' dan 'Madly in Love'

Sebagai wujud apresiasinya untuk penggemarnya di Asia, ia merilis album lain berjudul 'A Friend to Rely On'.

Dalam album tersebut terdapat lagu duetnya bersama Sally Yeh, penyanyi asal Hong Kong dalam lagu yang berjudul 'I'm Always Dreaming of You' pada tahun 1992.

Setelah itu, Page mulai berkonsentrasi pada merilis album lainnya di Asia, terutama setelah ia menandatangani kontrak dengan label Jepang Pony Canyon Records.

Pada tahun 1995, ia merilis album kompilasi pertamanya, 'Greates Hits: Dedicated to You'.

Setahun setelah itu, album berikutnya, 'Loving You', dirilis dan berduet dengan Amy Mastura (dari Malaysia), lagu lainnya dalam album tersebut adalah "The Best Part" dan meng-cover lagu hits karya John Waite tahun 1984 yang berjudul "Missing You".

Pada tahun 2011, ia bekerja di Warner Bros Records, di mana ia membantu membentuk karir Michael Bublé, Alanis Morissette, Josh Groban, dan Green Day.

Kemudian ia bergabung di Billboard sebagai publisher.

Pada April 2013, Page bergabung di Pandora Internet Media sebagai Head of Music Partnerships.

Dia memimpin Tim Artist Partnerships, Branded Content, dan Events Team. Pada 2015, Page merilis single berjudul "I Break Down 2015".

Pada bulan Juni 2016, Page merilis 18 lagu Ballad terbaiknya dalam CD yang berjudul 'My Favorites'. (TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)