Mengejutkan! NASA Temukan Planet Ini sebagai Pengganti Bumi, Mau Pindah?
Planet-planet yang ada di sistem selain tata surya kita ini berpotensi memiliki air dan kehidupan lain di luar bumi.
Penulis: Ika Alya Iqlima Ghaisani
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
TRIBUNWOW.COM - Teleskop Spitzer Space milik NASA menemukan tata surya yang berisi tujuh planet seukuran bumi yang bisa ditinggali.
Planet-planet yang ada di sistem tata surya TRAPPIST-1, berpotensi mengandung air sehingga diduga dapat menunjang kehidupan.
Menurut NASA, sistem planet ini tidak menutup kemungkinan dapat ditinggali di masa depan, meskipun perlu dilakukan penelitian leih lanjut terkait atmosfer planet tersebut.
Beberapa molekul pada atmosfer planet tersebut perlu dianalisa kandungan oksigennya dan disesuikan dengan kebutuhan makhluk hidup bumi.

Para astronomi dan peneliti percaya, TRAPPIST-1 lebih dingin daripada bumi, namun bisa disesuaikan dengan atmosfer dan gas rumah kaca.
TRAPPIST-1 (Transiting Planets and Planetesimals Small Telescope) yang memiliki tujuh planet ini dipublikasikan pada hari Rabu (22/2/2012) di jurnal Nature.
Kantor Pusat NASA di Washington, Amerika Serikat juga telah menayangkan berita ini.
Sebelumnya, pada bulan Mei 2016, NASA mengatakan, tiga dari tujuh planet ini yang mengitari TRAPPIST-1.
Dikutip dari NASA, Thomas Zurbuchen, administrator dari Science Mission Directorate di Washington mengatakan, "penemuan ini sangat penting karena bisa dijadikan tempat tinggal alternatif (untuk makhluk bumi)."
Menghitung jaraknya, sistem TRAPPIST-1 ini tidak terlalu jauh untuk ukuran jarak antarplanet.
Diketahui, jarak antara sistem ini dengan bumi sekitar 40 tahun cahaya, satu tahun cahaya sama dengan 9 triliun kilometer.
Lantaran sistem ini tidak termasuk dalam tata surya kita, planet-planet asing ini disebut ekstraplanet.
Menurut Sean Carey, manajer NASA Spitzer Science Center di IPAC, Pasadena, California, ini adalah penemuan terbaik selama 14 tahun menggunakan teleskop Spitzer beroperasi.
"TRAPPIST-1 juga memungkinkan kami untuk meneliti atmosfer yang ada di planet-planet mirip bumi tersebut," sambung Nikole Lewis, asisten pemimpin penelitian Hubble dan astronomer di Space Telescope Science Institute di Baltimore. (TribunWow.com/Alya Iqlima)