Jokowi ke Toko Buku dengan Putrinya, Netizen: Kok Mirip Jessica

TRIBUNWOW.COM - Najwa Shihab, Jurnalis cantik sekaligus presenter acara Mata Najwa, Malam Minggu (18/2/2017) mengunggah foto kebersamaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama putrinya, Kahiyang Ayu di akun instagramnya.

Foto tersebut memperlihatkan Jokowi bersama Kahiyang sedang memilih buku di toko buku Gramedia Botani Square Bogor.

Namun netizen malah salah fokus melihat sosok Kahiyang.

"Itu sblah kiri kok mirip jessica o.o," tulis akun @ke.pon.

Kahiyang yang waktu itu tampak mengenakan kacamata dengan rambut terurai, menurut akun tersebut sekilas mirip dengan Jessica yang terlibat kasus kopi sianida pembunuhan Mirna.

Baca: Jokowi Sering Kunjungi Toko Buku saat di Luar Kota bahkan Akhir Pekan, Ternyata Ini Alasannya!

Sebelumnya, Nana, sapaan akrabnya, menuliskan: "Pak @jokowi aja malam mingguan di toko buku..kamu di mana? #dutabaca #dutabacaindonesia@Regrann from @tribunbogor - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bermalam minggu di Gramedia Botani Square Bogor, bersama putrinya, Kahiyang Ayu, Sabtu (18/2/2017)."

Selain netizen yang salah tebak, kegiatan Jokowi dengan putrinya tersebut juga mendapatkan banyak pujian dari netizen lain.

"Bapak jokowi memang selalu menginspirasi," tulis @nita_young.

"Pak jokowi pintar, buku apa yang ada di toko buku mencerminkan bagaimana mindset anak bangsa skrng ini. Dia survey," tulis akun @ignatius.indra.

Akhir-akhir ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) sering terlihat mengunjungi toko buku di beberapa daerah.

Sempat menarik perhatian warga maupun netizen di dunia maya saat Jokowi berkunjung ke Toko Buku Gramedia dalam kunjungannya ke Ambon, Provinsi Maluku.

Akhir pekan ini, Jokowi memang terlihat mengunjungi toko buku kembali.

Kegiatan berkunjung ke toko buku ternyata masih berlanjut keesokan harinya, Minggu (19/2/2017).

Jokowi masih bersama putrinya, Kahiyang Ayu, menyambangi pusat perbelanjaan Senayan City.

Dikutip dari rilis Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Jokowi mampir ke toko buku, mencari oleh-oleh untuk anak-anak.

Ia menjelaskan bahwa buku-buku yang ia cari tersebut diperuntukkan untuk anak-anak SD dan SMP yang akan dibagikan langsung olehnya ketika melakukan kunjungan kerja ke daerah.

"Tadi cari buku untuk anak-anak SD dan SMP kalau pas ke daerah," ujar Jokowi, Minggu (19/2/2017).

Dari sekian buku tersebut, Presiden Joko Widodo sempat menunjukkan buku mengenai Bung Karno dan juga Bung Hatta.

Tampak pula buku-buku mengenai dongeng Rakyat Nusantara.

"Ini mengenai Bung Hatta dan Bung Karno untuk anak SMP. Yang ini mengenai cerita rakyat Nusantara, saya kira perlu untuk oleh-oleh pas ke daerah," Jokowi menambahkan.

Belakangan ini Presiden Joko Widodo yang mengaku menyukai buku bacaan ringan tersebut memang sedang giat-giatnya berupaya untuk menumbuhkan minat baca masyarakat.

Seperti yang pernah dirinya katakan ketika mengunjungi Ambon, Provinsi Maluku, beberapa waktu lalu bahwa minat baca masyarakat Indonesia masih perlu untuk didorong agar semakin meningkat.

"Karena kita tahu minat baca rakyat kita itu memang masih tergolong perlu didorong lagi sehingga meningkat," ucapnya kala itu.

Seperti yang pernah ia katakan ketika mengunjungi Ambon, Provinsi Maluku, beberapa waktu lalu bahwa minat baca masyarakat Indonesia masih perlu untuk didorong agar semakin meningkat.

Selain itu, diketahui memang gaya Presiden Jokowi mengunjungi tempat-tempat keramaian seperti pusat perbelanjaan bukan kali ini saja dilakukan.

Dalam banyak kesempatan sebelumnya, ia juga sempat terlihat mengunjungi tempat-tempat keramaian di Ibu Kota dan saat kunjungan ke daerah-daerah.

Hal itu membuatnya dapat memantau langsung geliat perekonomian suatu daerah.

Ia pun menitipkan pesan kepada jurnalis yang menemuinya untuk mengajak masyarakat agar menumbuhkan optimisme dalam membangun perekonomian Indonesia.

Sebab, menurutnya, kunci dari membaiknya perekonomian Indonesia ialah pada optimisme dan kerja keras.

"Saya kira semuanya harus mendorong optimisme, karena dengan optimis itulah saya kira ekonomi kita akan bergerak lebih baik. Kuncinya hanya di memberikan dorongan optimisme di semua sektor," Jokowi menegaskan. (Tribunwow.com/Tinwarotul Fatonah)