Kalah Pilkada DKI, Agus Potensi Maju ke Jatim, Netizen: Jangan Aduk-Aduk dengan Isu Intoleransi
Terdengar kabar, Agus harimurti Yudhoyono (AHY) akan maju dalam Pilkada Jawa Timur 2018.
Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
TRIBUNWOW.COM - Kabar mengenai Agus harimurti Yudhoyono (AHY) akan maju dalam Pilkada Jawa Timur 2018 santer di masyarakat.
Ketua Kordinator Majelis Pusat Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI), bidang Politik Dalam Negeri, Muhammad Qodari, mengatakan, Agus Yudhoyono sangat berpotensi diusung Partai Demokrat dalam Pilkada Jawa Timur pada 2018 mendatang untuk menggantikan Soekarwo alias Pakde Karwo, yang sudah dua periode menjabat Gubernur Jawa Timur.
"AHY kan orang Pacitan, Jawa Timur. Di Jawa Timur partai terbesarnya adalah Partai Demokrat. Dan Pakde Karwo adalah orang (Partai) Demokrat," ujarnya seperti yang dilansir dari Tribunnews.com.
Ia juga mengatakan, Agus tidak merugi meskipun kalah dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.
Baca: Keluar Militer dan Gagal Gubernur Jangan Khawatir Agus Yudhoyono Kaya dan Punya Bisnis Ini
Menurutnya, setelah ikut Pilkada DKI Jakarta 2017, semakin banyak orang yang mengenal sosok AHY.
Gubernur Jawa Timur Soekarwo angkat bicara terkait kabar majunya Agus dalam Pilkada Jawa Timur 2018 ketika ditemui Tribunjatim.com.
"Tidak, tidak, daftar saja belum, nant saja. Kan sekarang ini masih tahun 2017,"kata Soekarwo usai menghadiri rapat paripurna di Gedung DPRD Jatim, Surabaya, Kamis (16/2/2017).
Tidak hanya Soekarwo, netizen yang mendengar kabar majunya Agus dalam Pilkada Jawa Timur sontak memberi komentar yang beragam di media sosial Facebook.
"Biarpun kalah mas agus tetap putra terbaik bangsa,Kita bangga denganmu AHY, Tuhan sllu melindungimu nan klrgamu,Indonesia butuh sosok sepertimu, insyaAlloh di beri kemudahan Dgn segala urusanya amiiiin," ujar Ana ABdullah.
"Nyalon di sby tar lawanya risma..trus isunya HARAM milih pemimpin wanita...ha ha ha," kata Adzam Dwie Putra.
"AHY masih harus banyak belajar, nyenayan dulu biar pinter ngomong politik dan patgulipat..... Mau jadi kepala daerah paling tidak tahu masalah politik, hukum, ekonomi, sosial dan budaya. Punya pengalaman dan bukan ujug2. Modal menjadi danyon sangat jauh dari cukup," komentar Pipin Ekspadura.
"Berat bersaing untuk jatim1 gus,ada bu risma disana. Ke sumut aja...istri andakan orang batak dan anda jg sdh diberi marga batak siregar," kata Mcc DNiko.
"Ibarat dagangan. Apa harus dijajagan kemana2. ? Kalau tdk laku di jatim dibawa kemana lagi ?" kata Yanas Suryana.
"Sebagai warga Jatim, saya persilahkan agus ikut bersaing , tapi ingat warga Jatim jangan di aduk-aduk dengan isu intoleransi," tambah Emi Suharini. (TribunWow.com/Fachri Sakti Nugroho)