Viral di FB Sopir Taksi Tak Terima Ditegur setelah Aniaya Siswi SMA, Malah Nantang sambil Buka Baju

TRIBUNWOW.COM - Viral di media sosial Facebook kisah siswi SMA berinisial VA yang diduga dianiaya oleh seorang sopir taksi saat pulang dari sekolah.

Kisah bocah SMA di Bekasi tersebut dibagikan oleh akun Facebook Rehan Baraba, Jumat (10/5/2019).

Dalam unggahan tersebut, akun Rehan Baraba membeberkan kronologi kejadian sampai dengan video saat sopir taksi laki-laki itu berseteru dengan keluarga korban.

Diketahui, korban mengaku ditampar dan dipukul oleh sopir taksi tersebut saat pelaku menjemput korban dari sebuah sekolah di Bekasi menuju ke kediman korban.

• Viral di FB Aksi Anarkis Oknum Dishub Hajar Sopir Taksi, Tak Terima Dilihat Terus saat Razia Parkir

Dalam pengakuan korban, sopir taksi tersebut bersikap tidak baik, bahkan saat mengendarai taksinya.

Lantaran alasan itu, korban kemudian marah dan meaporkannya pada kedua orangtuanya sesampainya di rumah.

Melalui unggahan akun Facebook Rehan Baraba, tampak beberapa video yang menunjukkan seorang sopir taksi melepaskan pakaian tugasnya dan hanya mengenakan singlet.

Ia tampak berdebat panjang dengan korban, orangtua korban dan juga seorang security di tempat tinggal korban.

Di video pertama, tampak ayah korban marah pada sopir taksi tersebut dan mengatakan bahwa dirinya tak sopan.

"Kita enggak pukul kamu. Kamu yang pukul duluan sampai kamu buka baju," kata ayah korban sambil menunjuk ke arah sopir taksi tersebut.

"Ada video ada, kamu yang pukul duluan, buka baju, kurang ajar ini Pak," tambah ayah korban berbicara pada security yang melerai pertengkaran itu.

Melihat situasi memanas, sopir taksi tersebut sempat meminta agar masalah keduanya diselesaikan.

"Gini aja ya Pak, gini aja ya Pak, kalau Bapak ingin selesain masalah jangan seperti ini ya Pak, keroyokan ini Pak, keroyokan," kata sopir taksi itu.

• Wanita 81 Tahun Akhirnya Bertemu Ibu Kandungnya yang Berusia 103 tahun, setelah 60 Tahun Pencarian

Melihat ucapan sopir taksi itu, perekam video yang diduga adalah korban, tampak menaikkan nada bicara dan melontarkan pembelaan

"Elo tampar gue, ini bukan keroyokan ini keluarga gue," tegas seorang wanita.