Breaking News:

Kabar Tokoh

Acaranya Diprotes karena Kerap Undang Fadli Zon, Karni Ilyas: Apa Salah Kami?

Pembawa acara Indonesia Lawyers Club (ILC) Karni Ilyas menjawab protes warganet terkait acara yang ia bawakan.

Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Astini Mega Sari
TribunWow.com/Octavia Monica
Karni Ilyas. 

TRIBUNWOW.COM - Pembawa acara Indonesia Lawyers Club (ILC) Karni Ilyas menjawab protes warganet terkait acara yang ia bawakan.

Hal ini disampaikan Karni Ilyas melalui Twitter miliknya, @KarniIlyas, Minggu (7/4/2019).

Karni Ilyas menjawab protes warganet yang menyebut acaranya berat sebelah lantaran kerap mengundang anggota Dewan Pengarah BPN Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Fadli Zon.

"Merasa netral tp yg di undang fadlizon ga pernah absen," tulis akun Twitter @bambangmulyono2.

Karni Ilyas Beri Tanggapan saat Akbar Faisal Ajak Lawan Serangan Fajar, Narasumber ILC Tertawa

Menjawab protes tersebut, Karni Ilyas menyebut pihaknya telah mengundang kedua kubu, baik kubu Joko Widodo maupun kubu Prabowo.

Namun, kata Karni Ilyas, kubu Prbaowo sering mengirim Fadli Zon sebagai juru bicara tim mereka.

"Kami mengundang kubu 01 dan kubu 02 sama banyak. Nah, kalau tim kampanye kubu 02 sering mengirim juru bicaranya Fadli Zon, apa salah kami?," jawab Karni.

kicauan Karni Ilyas tanggapi netizen yang protes soal Fadli Zon, Minggu (7/4/2019)
kicauan Karni Ilyas tanggapi netizen yang protes soal Fadli Zon, Minggu (7/4/2019) (Capture Twitter @karniilyas)

Sebelumnya, anggapan bahwa Karni Ilyas dan tvOne yang memihak paslon tertentu juga menjadi perbincangan.

Pasalnya, di tahun 2014, tvOne telah memenangkan pasangan capres yang salah berdasarkan quick count.

Melalui program ILC, Karni Ilyas juga pernah memberi klarifikasi terkait hal tersebut pada Selasa (29/2/2019) malam.

Klarifikasi itu dia sampaikan karena banyak publik yang mempermasalahkannya, terutama di media sosial.

"Saya ketika itu memang sedang cuti. Tapi sebagai penanggung jawab sekarang, saya harus. Saya cuti panjang waktu itu, lebih dari tiga bulan," kata Karni Ilyas, mengawali klarifikasinya.

Hadir di ILC, Begini Reaksi Dedi Gumelar saat Tiba-tiba Ditanya Karni Ilyas soal Jabatannya di BPN

Karni Ilyas menjelaskan, quick count pemilu 2014 bukan merupakan hasil produksi dari televisi itu sendiri.

"Quick count itu produksi dari lembaga survei yang cukup banyak di Indonesia dan terdaftar di KPU (Komisi Pemilihan Umum) atau Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu)," terangnya.

"Dan pada tahun 2014, tvOne memakai tiga lembaga survei. Salah satu diantaranya memiliki kekeliruan, dan mengatakan dalam kesimpulannya, hasil kesimpulan dalam quick count-nya bahwa Prabowo menang."

"Dan ternyata itu salah," sambung Karni Ilyas.

Meski demikian, jelas Karni Ilyas, ada dua lembaga survei lainnya yang pada hari itu juga ada di tvOne, menyatakan bahwa calon presiden Joko Widodo (Jokowi) pemenangnya.

"Jadi bukan, sekali lagi, bukan tvOne yang melakukan itu. Dan penanggung jawabnya juga ada di masing-masing lembaga survei," tegas Karni Ilyas.

Karni lantas menyamakan lembaga survei dengan narasumber ILC.

Fadli Zon Dicecar Pertanyaan soal Serangan Fajar Kubu 02, Karni Ilyas Beri Doa yang Undang Tertawaan

"Kita tidak pernah tahu apa yang akan diucapkan oleh narasumber tersebut. Seandainya suatu waktu narasumber itu mengatakan hal yang tidak benar, yang kita tidak sempat untuk memotongnya, maka itu sudah terpublikasi kepada publik," jelas Karni.

"Tapi karena ini siaran live, kecuali siaran recording, itu ya tanggung jawab yang ngomong. Karena kami tidak mungkin menutup mulut narasumber yang lagi ngomong," lanjut dia.

Hal tersebut juga terjadi pada hasil quick count Pilpres 2014.

"Kami tentu saja hanya menyerahkan pada apa yang dihasilkan oleh lembaga survei tersebut," ucapnya.

"Mudah-mudahan klarifikasi saya malam ini bisa dipahami oleh banyak netizen, yang sering mempersoalkan hal tersebut yang bukan persoalan kami," ujar Karni Ilyas kemudian.

(TribunWow.com/Tiffany Marantika/Ananda)

TONTON JUGA:

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Fadli ZonKarni IlyasIndonesia Lawyers Club (ILC)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved