Pilpres 2019
Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar Ditunjuk Jadi Jurkam Jokowi-Maruf
Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar ditunjuk menjadi satu di antara juru kampanye (jurkam) pasangan Joko Widodo (Jokowi) - Ma'ruf Amin.
Penulis: Maria Novena Cahyaning Tyas
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Mantan Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat, Deddy Mizwar, ditunjuk menjadi satu di antara juru kampanye (jurkam) pasangan Joko Widodo (Jokowi) - Maruf Amin, dikutip TribunWow dari Kompas.com.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf Amin, Hasto Kristiyanto di Rumah Cemara 19, Jakarta, pada Selasa (28/8/2019).
Deddy dianggap merupakan sosok yang memiliki pengalaman yang mumpuni serta memiliki kemampuan komunikasi yang baik.
Keputusan ini diambil setelah berdiskusi dengan Jokowi.
Deddy pun kabarnya siap didaulat menjadi jurkam pasangan Jokowi-Maruf.
• Nafa Urbach Sebut SBY Jual BUMN, Sekjen PD Memintanya Pahami Istilah Jual Saham hingga Right Issue
Lebih lanjut, Hasto tak menampik bahwa terpilihnya Deddy Mizwar sebagai jurkam ini juga demi mengamankan suara di Jawa Barat yang dikenal sebagai wilayah Prabowo Subianto sejak Pilpres 2014.
"Ya, tentu saja ada aspek-aspek strategis.
Tapi Pak Jokowi kan kita lihat di Jabar, Kiai Maruf itu memiliki akar yang sangat kuat.
Apalagi gabungan parpol koalisi dengan para relawan dan tokoh kami pastikan gerakannya akan menampilkan pendekatan yang merakyat," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, para Sekretaris Jenderal (Sekjen) partai pengusung pasangan bakal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Joko Widodo (Jokowi)-Maruf Amin telah menyerahkan daftar anggota tim sukses ke Kantor Komisi Pemilihan Umum ( KPU), Menteng, Jakarta Pusat, Senin (20/8/2018).
Mereka menyerahkan nama susunan anggota tim kampanye ke KPU tanpa menyerahkan nama ketua tim kampanye nasional (TKN) Jokowi-Maruf Amin.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristyanto menyebutkan, pihaknya belum menyerahkan nama ketua TKN karena Jokowi masih sibuk mengemban tugas negara.
Oleh sebab itu, sampai saat ini nama ketua TKN masih dipertimbangkan.
• Sama-sama Mendapat Panggilan Jojo, Joshua Suherman Banjir Ucapan Selamat di Twitter
"Beliau lebih mengutamakan bangsa dan negara sehingga untuk susunan tim kampanye yang kami serahkan hari ini belum memasukkan posisi Ketua TKN," kata Hasto di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (20/8/2018), dilansir TribunWow.com dari Kompas.com.

Hasto menuturkan, tim kampanye maupun juru kampanya masih bisa direvisi hingga satu hari jelang pelaksanaan kampanye, atau 22 September 2018 mendatang.
Hal ini sesuai dengan aturan yang tercantum dalam Undang-undang nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu.
Diberitakan sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, selama belum adanya ketua tim pemenangan, TKN akan dipimpin oleh Wakil Ketua Tim Pemenangan yaitu para Sekretaris Jenderal Partai yang memiliki kursi di parlemen.
• Nicholas Saputra Sampaikan Rasa Bangga atas Kemenangan Jonatan Christie di Cabor Bulutangkis
Mereka adalah Arsul Sani, Lodewijk Paulus, Abdul Kadir Karding, Johnny Plate, dan Hery Lontung Siregar.
"Sementara organisasi bekerja dengan para wakil ketua dan juga para sekretaris dan juga beberapa direktur sudah bisa berjalan," ujarnya.
Selain itu, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy sebelumnya juga mengungkapkan ada tiga nama calon ketua yang sedang dipertimbangkan Jokowi untuk TKN Jokowi-Maruf Amin.
Romy menuturkan, ketiga calon ketua tersebut pernah menduduki sektor publik dengan jabatan yang cukup tinggi, memiliki rekam jejak yang bagus dalam pengelolaan komunikasi dengan berbagai kalangan, serta baik di sektor ekonomi, hukum, maupun keormasan.
Selain itu, ketiganya juga merupakan tokoh senior dengan usia yang cukup matang, yaitu di atas 60 tahun.
Sebelumnya, beredar tiga nama yang diprediksi sebagai calon Ketua TKN Jokowi-Maruf.
Ketiganya yakni, mantan Wakil Ketua PBNU As'ad Ali, Mantan Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, dan Mantan Menko Perekonomian Chaerul Tanjung. (*)
• Foto Viral 3 Oknum Polisi Naik di Atas Bangkai Hiu Tutul Tuai Kecaman, Polda DIY Minta Maaf